“Pasar murah ini dimaksudkan untuk membantu warga rusun mendapatkan harga kebutuhan pokok di bawah harga eceran, apalagi saat ini harga-harga sedang naik,” ujar Ahmad Moetaba di sela-sela acara.

PKBJakartaID | Jakarta ~ Anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (FPKB), Ahmad Moetaba, turut hadir mendampingi Menteri Koordinator Pemberdayaan Manusia (MenkoPM), Gus Muhaimin, dalam kegiatan Pasar Murah yang digelar di Rusunawa Pasar Rebo, Ciracas, Jakarta Timur, Senin (22/9/2025).

Gelaran ini berlangsung di Daerah Pemilihan (Dapil) 6 Jakarta Timur, yang juga menjadi basis konstituen Ahmad Moetaba saat dirinya mencalonkan diri sebagai anggota DPRD DKI Jakarta pada Pemilu 2024 lalu. Kehadiran pasar murah tersebut langsung disambut antusias oleh warga rusun yang berbondong-bondong membeli sembako dengan harga di bawah pasaran.

“Pasar murah ini dimaksudkan untuk membantu warga rusun mendapatkan harga kebutuhan pokok di bawah harga eceran, apalagi saat ini harga-harga sedang naik,” ujar Ahmad Moetaba di sela-sela acara.

Stabilisasi Harga di Tengah Tekanan Ekonomi

Politisi PKB yang kini duduk di Komisi A DPRD DKI Jakarta itu menambahkan, kegiatan pasar murah bukan sekadar agenda seremonial, melainkan langkah nyata untuk menekan gejolak harga di masyarakat.

“Ini juga dimaksudkan untuk membantu menstabilkan harga kebutuhan pokok yang cenderung tidak stabil. Harapannya, warga bisa terbantu secara langsung,” tegas Moetaba.

Dalam kegiatan tersebut, berbagai bahan pokok mulai dari beras, minyak goreng, gula, hingga kebutuhan rumah tangga lainnya dijual dengan harga miring. Warga pun terlihat antusias dan berterima kasih atas inisiatif yang dirancang pemerintah bersama wakil rakyat.

Kolaborasi Pemerintah dan Wakil Rakyat

Pasar murah di Rusunawa Pasar Rebo menjadi bukti nyata sinergi antara pemerintah pusat melalui MenkoPM Gus Muhaimin dengan wakil rakyat daerah seperti Ahmad Moetaba. Kolaborasi ini diharapkan bisa menjadi model keberpihakan terhadap rakyat kecil, khususnya mereka yang tinggal di kawasan padat penduduk.

“Pasar murah ini semoga terus berlanjut dan menjangkau lebih banyak titik di Jakarta, agar manfaatnya makin luas,” pungkas Ahmad Moetaba. )AKH)

📌 Tagar Populer: