FPKB Usulkan Pendirian RSUD Baru di Penjaringan, Jawab Kebutuhan Warga Jakarta Utara

PU FPKB DPRD Jakarta atas RAPBD DKi 2026

“Kami mengusulkan pembangunan RSUD baru di Penjaringan agar akses layanan kesehatan masyarakat lebih dekat, cepat, dan terjangkau,” tegas juru bicara FPKB.

PKBJakartaID | Jakarta ~ Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (FPKB) DPRD DKI Jakarta mendorong Pemprov DKI untuk membangun Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) baru di kawasan Penjaringan, Jakarta Utara. Usulan ini disampaikan dalam Pandangan Umum Fraksi terhadap Raperda RAPBD 2026 pada Sidang Paripurna DPRD DKI Jakarta, Senin (8/9/2025).

Menurut FPKB, Penjaringan merupakan kawasan yang sangat padat penduduk. Namun, warga di wilayah tersebut selama ini kesulitan mendapatkan layanan kesehatan rujukan karena lokasi RSUD yang ada terlalu jauh.

“Kami mengusulkan pembangunan RSUD baru di Penjaringan agar akses layanan kesehatan masyarakat lebih dekat, cepat, dan terjangkau,” tegas juru bicara FPKB.

Perhatian pada Pasien JKN dan Layanan Dasar

Selain pembangunan RSUD baru, FPKB juga menyoroti masalah kekurangan tempat tidur pasien, khususnya untuk peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) segmen non-iuran. Karena itu, fraksi meminta penambahan ruang rawat inap di RSUD yang sudah ada.

FPKB juga menekankan pentingnya memperkuat posbindu (pos pembinaan terpadu) dengan menambah peralatan dan memperluas cakupan kunjungan, sehingga intervensi kesehatan bisa lebih tepat sasaran.

Layanan untuk Keluarga Tidak Mampu

Tak hanya itu, FPKB mengusulkan agar Pemprov DKI menyediakan fasilitas rumah duka bagi keluarga tidak mampu. Menurutnya, fasilitas ini akan sangat membantu meringankan beban warga di saat masa sulit.

Dalam aspek kesehatan masyarakat, FPKB menegaskan bahwa intervensi stunting harus berbasis data “by name by address” agar lebih tepat sasaran. Kebijakan ini perlu didukung dengan perbaikan sanitasi dan akses air bersih di kantong-kantong rawan. (AKH)

Bagikan:

Related Post

Leave a Comment